DR.HJ.GUSTI MUZAINAH,SH.,MH. TERIMA PENGANUGERAHAN GELAR KEAGUNGAN “DATIN CENDIKIA HIKMADIRAJA”

DR.HJ.GUSTI MUZAINAH,SH.,MH. TERIMA PENGANUGERAHAN GELAR KEAGUNGAN “DATIN CENDIKIA HIKMADIRAJA”

SCNEWS.ID-BANJARMASIN. Milad ke 516 Kesultanan Banjar dilangsungkan hari minggu tanggal 13 Juni 2021 bertempat di Ball Room Rattan in Banjarmasin, dalam milad tersebut sekaligus dilakukan penganugerahan gelar keagungan kepada beberapa pihak yang dari hasil Musyawarah Dewan Mahkota Kesultanan Banjar yang dipimpin oleh Pangeran Haji Rusdi Effendi AR, atas dedikasi dan sumbangsihnya memelihara dan mengembangkan budaya serta  adab nilai-nilai masyarakat Banjar, sesuai dengan tema milad kali ini “Meneguhkan Adat, Menegakan Syara, Merawat NKRI”.

Salah satu yang menerima anugerah gelar kehormatan tersebut adalah DR.HJ.GUSTI MUZAINAH, SH.,MH. dianugerahkan gelar DATIN CENDIKIA HIKMADIRAJA yang kiprahnya selama ini mengambil keahlian akademis dibidang hukum adat, hal ini terlihat dari beberapa penelitian yang dilakukannya terkait dengan hukum adat masyarakat Banjar dibidang hukum waris dan hukum keluarga.  Ketua Program Studi Hukum Keluarga Program Pascasarjana UIN Antasari ini mengatakan hukum adat masyarakat Banjar mempunyai keunikan tersendiri  terkait dengan agama Islam, oleh karena itu pengembangan teoritis dan praktis pertautan dan relasi antara hukum islam dan hukum adat selalu “up to date” sepanjang zaman untuk digali dan dilestarikan serta dikembangkan sesuai dengan karakter hukum adat sebagai “the living law”.

Sesi wawancara media

Sosok Dr.Hj.Gusti Muzainah, SH.,MH, dalam penganugerahan gelar keagungan ini, disamping sesuai dengan kiprahnya sebagai Datin Cendikia, adalah juga masih keturunan Raja Banjar garis keturunan Sultan Suriansyah dengan gelar Gusti, sehingga gelar Datin Cendikia Hikmadiraja ini bukan saja bernilai sebagai kehormatan, akan tetapi juga sekaligus sebagai  permpuan  keturunan Raja Banjar yang mengambil jalur cendikia dijalur akademis.

Sultan Banjar Khairul Saleh Al Mu’tashim Billah dalam petuahnya pada milad ke 516 ini mengatakan milad ini sebagai amanah untuk terus meneguhkan adat, menegakan syara dan merawat NKRI, sebagai warisan leluhur kerajaan Banjar. Adat istiadat membawa kemuliaan karena bersandarkan syara, oleh karena itu menghormati sesama dan meuliakan agama adalah mesti tetap dipertahankan sepanjang jaman, termasuk di jaman Teknologi Informasi sekarang.

Tim liputan

Terbaru

spot_img

Related Stories

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini