Catatan Perjalanan:
MINARET GIRALDA SEVILLA
Oleh: Robensjah Sjachran
SCNEWS.ID-BANJARMASIN. Menara (asal kata Arab: manarah), atau minaret, tentu kita sudah tahu semua, bangunan dengan struktur yang tingginya lebih dari lebarnya. Menara dikenal sejak dahulu kala, malah ratusan tahun sebelum Masehi. Tujuannya, ada yang untuk pengawasan, pengintaian, ventilasi, menyebar cahaya, atau untuk menyebar bunyi (azan, lonceng). Minaret biasanya ada di samping bangunan katedral/gereja, mesjid, istana, benteng, bandara atau di ujung daratan suatu pulau.
Di Sevilla (baca: Seviya), kota peringkat 4 terbesar di Spanyol, berpenghuni hampir 1 juta jiwa, dan ibukota wilayah otonomi Andalusia, region Spanyol Selatan, ada minaret yang menjadi ikon kota dan paling banyak dikunjungi wisatawan berbagai negara, salah satunya saya. Tempat kami menginap, tidak sampai 300 m dari minaret Giralda. Lalu, apa istimewanya Menara Giralda itu ? Menara Giralda ini terhubung dengan sejarah masa lalu. Memang, bagi orang yang tidak menyukai sejarah, menara itu hanya seonggok batu atau kumpulan bata saja yang disusun menjulang ke atas; padahal ia memendam kiprah manusia yang hidup di masa lampau dan catatan dari apa yang telah dipikirkan, dikatakan, dan diperbuat oleh manusia. Dengan kata lain, sejarah itu adalah peristiwa yang benar-benar terjadi yang berhubungan dengan keputusan sosial, ekonomi, politik terkait kebijakan dan tingkah laku manusia saat itu. Salah satu yang fenomenal adalah ketika kerajaan Nasrani akan masuk Sevilla untuk menaklukkan penguasa Moorish, dan warga tempatan ingin menghancurkan menara Giralda sebelum ditaklukkan tantara Nasrani, dicegah dengan ancaman oleh Raja Alfonso X : “Jika mereka menghilangkan satu batu, mereka semua akan ditaruh pedang”.
Menara atau minaret yang dimaksud diberi nama Giralda (La Giralda, Giralda Tower) dengan tinggi 104,5 m, barangkali bangunan tertinggi di Eropa kala itu, terletak di katedral Sevilla. Menara Giralda dibangun akhir abad 12 oleh penguasa Sevilla bangsa Moor, sebutan oleh orang Eropa ketika itu untuk orang Arab, dari dinasti Muwahiddun (Almohades), aliran dalam ajaran tauhid garis keras di Afrika Utara (Berber) yang sebelumnya mematahkan kekuasaan Muslim moderat di Spanyol yang dikenal sebagai dinasti Murabithun (Almoravid) yang juga berasal dari Maroko. Kini minaret Giralda (menara lonceng katedral), Katedralnya sendiri (Katedral Sevilla atau Katedral St. Mary of the See), dan Alcazar (istana & taman yang indah peninggalan penguasa Islam di wilayah Kordoba, Andalusia abad pertengahan yang memadukan arsitektur Kristen dan Arabic), ketiganya dinyatakan oleh UNESCO pada tahun 1987 sebagai World Heritage Site (Situs Warisan Dunia).
Minaret Giralda semula diperuntukkan sebagai bagian bangunan masjid, artinya, menara itu dibangun menjadi bagian dari Masjid Agung Sevilla. Masjid itu sendiri dibangun sebagai ganti dari masjid tua Ibnu Addabas yang dibangun pada abad 9 yang sudah tidak mampu menampung jama’ah. Tahun 1356 Sevilla diguncang gempa, sebagian besar mesjid rusak, tersisa menara Giralda itu. Ketika kekuasaan kekhalifahan Muwahiddun Andalusia ditaklukkan kembali oleh kerajaan Castila & Aragon, di lokasi bekas masjid Almohad itu dibangun katedral tahun 1401 dan minaret tidak dihancurkan, tetapi malah dijadikan bagian darinya dengan memperbaiki & menambah sepertiga bagian atasnya dengan memasang lonceng. Jadilah ia menara Giralda yang seperti dilihat & dikunjungi orang sekarang, yang tadinya bagian dari masjid sebagai menara azan dan berfungsi juga sebagai observatorium astronomi, sejak awal abad 15 beralih fungsi menjadi menara lonceng.
Dua pertiga menara bagian bawah adalah bekas menara masjid, yang desainnya diambil dari masjid di Koutubia, Maroko, dan kini disalin ulang untuk menara masjid Hassan, Casablanca, Maroko, dan juga menara-menara bangunan di banyak kota di Spanyol. Tak sedikit bangunan di Amerika Serikat dan negara lain yang terinspirasi menara Giralda, antara lain sebut saja Madison Square Garden kedua di New York City, Replika Giralda di Country Club Plaza – Kansas City, Missouri, Menara jam Gedung Ferry di San Francisco, Freedom Tower di Miami, Florida, Gedung Wrigley di Chicago, Menara Terminal di Cleveland, Menara jam di kampus Río Piedras Universitas Puerto Riko, Seven Sisters di Moskow, Rusia, Istana Kebudayaan dan Ilmu Pengetahuan di Warsawa, Polandia, Menara perpustakaan Universitas Ladeuzeplein di Leuven, Belgia. Ben
Foto Koleksi Penulis :