NEW START DIMASA PANDEMI ???

Oleh : dr.Bambang Sentano, SP.OT

Pengantar Redaksi : Dalam tulisan sebelumnya yang berjudul “badai covid pasti berlalu “ pada bagian akhir disebutkan untuk mengajak bagi kita semua berperan dengan Gerakan mensosialisasikan jargon baru NEW-START, dalam tulisan kali ini dijelaskan oleh penulis apa yang dimaksud dengan New Start tersebut.

SCNEW.ID-BANJARMASIN. Masa Pandemi seperti saat ini,   kita perlu menyesuaikan dengan kenormalan baru. 5 M  rasanya masih belum mencukupi, maka untuk menghadapi situasi pandemi perlu mengubah kebiasaan hidup kita dengan lebih teratur dan sehat. Kebiasaan yang baru itu saya fokuskan dengan 8 ( delapan ) hal yg penting dalam hidup, yang saya singkat dengan “NEW START”, yaitu :

NUTRITION ( NUTRISI )

Semua orang tentu perlu asupan makanaN, namun makanan itu haruslah  seimbang  dan sehat.

Seimbang berarti memiliki semua komponen (karbohidrat, lemak, protein, dan vitamin ), sedangkan sehat berarti layak dimakan (proses pembuatan makanan yang dibenarkan)

Selain itu seseorang juga perlu mengenal dirinya sendiri, apakah perlu mengurangi atau menambah komponen  karbohidrat / lemak/ protein. Kalau Vitamin biasanya bila kelebihan akan dibuang oleh tubuh sendiri, jadi jangan takut bila kelebihan. Kita ketahui pula  bahwa Vitamin adalah bagian dari senyawa yang merupakan “imunomodulator” (peningkat imunitas) yang sangat dibutuhkan saat Pandemi ini.

EXERCISE ( LATIHAN )

Latihan atau Olah raga , juga sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan individu. Namun OR yang baik adalah yang disesuaikan dengan kondisi dan  kemampuan masing-masing orang.  Penyesuaian dalam hal ini adalah meliputi :  usia, status fisik, waktu latihan dan hobby, sehingga orang tersebut melakukan olah raga dengan gembira tidak terpaksa.

Disarankan berolah raga adalah keteraturannya , serta intensitas yang sesuai. Dan sebaiknya harus mencapai fase aerobik (minimal 3 kali dalam seminggu). Fase erobik yang dimaksud disini adalah saat berolah raga, seseorang sebaiknya  sempat mencapai jumlah denyut jantung tertentu :  70% x heart rate max (220 – usia ).

WATER ( AIR )

Hidup selalu membutuhkan air , terutama adalah air asupan untuk minum. Kebutuhan air minum adalah disesuaikan dengan berat badan dan kondusi kesehatan seseorang,  jadi kebutuhannya adalah berbeda-beda masing-masing individu. Pada orang dewasa biasanya dgn rumus mudah 30 ml/ kg BB . Jadi seseorang dgn BB 65 kgkonsumsi air sehari diharapkan sekitar 2 L. Tentu saja konsumsi air ini tidak hanya air putih, namun termasuk cairan lainnya yang masuk dalam tubuh kita. Air konsumsi minum lainnya juga perlu mempertimbangkan kesehatan dirinya masing-masing. Pada kondisi penyakit tertentu ( misalnya : Penyakit ginjal, jantung, kencing manis ) memerlukan penyesuaian jumlah dan jenis minumannya.

SUN ( MATAHARI )

Bersyukur sebenarnya kita hidup di alam beriklim tropis , dimana sinar matahari sangat berlimpah. Sinar matahari merupakan sumber vitamin D ( yg bisa mengubah provitamin D dalam tubuh kita menjadi Vitamin D ), yang sangat berguna untuk kesehatan tulang dan ternyata juga sangat berperan pada imunitas tubuh.

Kebutuhan vitamin D harian yang  dibutuhkan tergantung dari usia , rata-rata kebutuhan vitamin D harian seseorang adalah 600 IU – 1.000 IU. Batas aman asupan vitamin D untuk orang dewasa maksimal 5.000 IU per hari. Salah satu cara termudah untuk mendapatkan vitamin D adalah dengan berjemur di bawah sinar matahari langsung. Tak perlu berlebihan, cukup 10 – 15 menit per hari, terutama pada periode waktu jam 08.00 – 10.00 wib.  Namun, berjemur di bawah paparan sinar matahari bukanlah satu-satunya sumber vitamin D. Beberapa makanan juga banyak mengandung vit D. ( Misal : susu, ikan laut, dan kuning telur )

TEMPERENCE  ( KESEDERHANAAN )

Sifat manusia tidak pernah merasa puas, keduniawian bila dikejar tidak akan ada batasnya. Maka prinsip hidup sederhana adalah yang paling tepat. Arti kata sederhana ini tentu saja disesuaikan dengan tingkat posisi dan martabat masing-masing orang , tidak bisa samarata. Namun nilai-nilai kenormalanlah yang bisa menjadi rambu-rambu tentang kesederhanaan tersebut. Saat Pandemi dimana segala sumberdaya menurun , maka pola hidup sederhana merupakan langkah yang tepat.

AIR ( UDARA )

Udara yang sehat dan bersih merupakan syarat kesehatan di wilayah tersebut. Di daerah yang banyak polutan maka akan bisa mengganggu bagi kesehatan saluran pernapasan warganya. Bila ada polusi udara maka otomatis akan mempengaruhi tingkat kesehatan, maka pemakaian masker merupakan suatu keharusan, yang berguna untuk menyaring udara yang masuk saat  kita hirup. Demikian pula saat Pandemi ini , masker sangatlah penting guna menyaring virus yang bisa masuk saluran napas bersama udara. Selain itu ventilasi ruangan juga perlu mendapatkan perhatian, agar aliran udaranya bisa terjamin sehingga polutan/virus tidak terperangkap dalam ruang tertutup yang bisa memudahkan penularan antar individu dalam ruangan tersebut.

REST ( ISTIRAHAT )

Tidur adalah komponen terpenting dalam hal istirahat. Tidur berguna untuk restorasi sel2 tubuh dan menjamin metabolisme tubuh untuk selalu berfungsi baik.

Pada saat tidur tubuh manusia akan memperbaiki sel-selnya yang rusak secara optimal, dengan tidur yang cukup maka tubuh akan segar kembali. Oleh sebab itu mengapa manusia butuh tidur yang cukup.

Kebutuhan tidur seseorang berbeda beda menurut kelompok usia.

Bayi membutuhkan tidur rata-rata selama 20 jam per hari.

Anak – anak  membutuhkan  10 -12 jam per hari,

Anak remaja  membutuhkan sekitar 9 jam tidur per hari.

Sedangkan Orang dewasa sekitar 8 jam tidur per hari, orang lanjut usia (lansia) biasanya kebutuhannya cukup 6 jam perhari.

THINK OF GOD  ( BERSERAH PADA TUHAN )

Sebagai orang beriman pada Allah, dimana Allah sebagai “Causa Prima” dalam kehidupan, maka sikap selalu bersandar pada Tuhan adalah langkah yang  terpuji untuk melengkapi segala usaha kita. Manusia hanya bisa berencana tetapi Tuhanlah yang menentukan segalanya. Dan kita percaya segala cobaan adalah seijin Tuhan, dan Dia tidak akan memberi cobaan melebihi kekuatan kita. Sikap berserah dan meningkatkan intensitas dan kesungguhan dalam doa  adalah langkah  yang harus kita pelihara. Tuhan mengasihi dan menyertai kita selamanya ….Amin

SALAM SEHAT

*Alumni Mahasiswa teladan 87 dan praktisi kesehatan

Terbaru

spot_img

Related Stories

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini