SCNEWS – Jika hati ingin selalu bahagia, janganlah bergantung pada siapapun, selain pada Allah. Karena siapapun yang sepenuhnya bergantung kepada Allah, maka tentu Allah akan selalu menjamin bahagia untuknya. Kebahagiaan yang Allah janjikan akan selalu disandingkannya dengan kebaikan. Sebab, Allah takkan pernah mengecewakan hamba-hambanya yang selalu menaruh pengharapan pada-Nya. Meskipun kadang yang terjadi belum sesuai dengan ekpektasi atau harapan, jika kita percaya pada Allah, maka tertundanya pasti ada kebaikan.
Kita akan mengerti arti kebahagiaan, apabila hati selalu kita tautkan pada Allah. Kita akan selalu mendapatkan kedamaian dalam hidup, bila setiap saatnya mampu rujukkan hati pada-Nya. Bila kita sudah dekat dengan Allah, tak peduli dalam keadaan lapang atau terkekang oleh pahitnya kehidupan, maka tentu apapun yang terjadi takkan pernah mengusik kedamaian yang ada. Selalu sangka baik dengan setiap ketetapanNya, adalah bentuk percaya bahwa Allah Maha Penyayang dan mengetahui yang terbaik untuk kehidupan kita.
Kita akan terhindar dari sakitnya rasa kecewa dalam sebuah pengharapan, bila kita tahu caranya berharap hanya pada Allah.Cara Allah menempatkan kita pada harapan adalah sesuai dengan kebutuhan kita, yang berujung kebaikan. Bukan semata hanya pada keinginan kita sebagai insan, yang bisa saja jika terpenuhi akan memberikan banyak mudharat. Kepasrahan dan sangka baik ini yang harus selalu dilatih ada dalam pemikiran kita. Termasuk adalah perkara hubungan dan harapan pada manusia. Berharap pada janji manusia boleh-boleh saja, tapi sebelum sepenuhnya percaya, bingkailah terlebih dulu untuk mengharap pada Allah, agar kenyataan yang tak sesuai dengan harapan tak serta merta menyakiti.
Kita akan mendapat kebahagiaan dengan utuh, bila kita tak mencari Allah hanya saat sedang susah saja. Karena jika kita dalam keadaan bahagia dan lapang selalu mengingat Allah, dekat dengan Allah, dan bahkan selalu mengharap kebaikan Allah, maka tentu saat susah pun takkan merasa bahwa kita sedang susah, sebab Allah sudah terlebih dulu memberinya kekuatan untuk bersabar dan ikhlas. Kembali ujungnya adalah sangka baik pada rahmat dan ketentuanNya.
Kita akan selalu mendapat ketenangan dalam hidup, bila tahu caranya mengingatkan hati untuk tak pernah melupakan Allah. Karena hati yang selalu mengingat akan kehadiran Allah, yang selalu menyadari bahwa Allah sangatlah dekat, dan yang selalu tahu bahwa Allah takkan pernah meninggalkan kita, maka disitulah akhirnya bahagia akan selalu menyanding. Kesesakan dalam hidup, umumnya jika kita merasa bahwa kita sendirian, dan menjadi orang yang paling menderita. Saat hati kita dipenuhi oleh rasa percaya pada Allah, bahkan badai topan kehidupan tidak akan memporak-porandakan hati. Meski secara manusiawi bersedih itu waja, pada keadaan atau takdir yang mengecewakan. Hanya saja tidak perlu berlama-lama larut dalam duka, bahkan tenggelam dalam kegelapan penyesalan dan sangka buruk. Karena duka yang dirasakan akan menjadi berlipat, jika hati kita dipenuhi dengan prasangka-prasangka, terutama kepada Allah SWT.
Mereka yang sudah terlatih untuk menempatkan Allah di lubuk hatinya, kesedihan hanya akan mengalir bagai air sungai yang berlalu menuju muara. Air mata kadang tetap diperlukan untuk mengalir, agar hati kita menjadi lembut, dan dada menjadi lebih lega. Setelah itu segerakan untuk mengembalikan semua ketentuan padaNya, dan berdoa agar semua segera berlalu, diganti dengan keadaan yang lebih baik dan lebih bermanfaat untuk diri kita
Ramadhan adalah kawah chandra dimuka, tempat melatih semua kebaikan termasuk menautkan hati hanya padaNya. Puasa adalah ibadah milikNya, yang harus dilakukan dengan sungguh-sungguh, bukan hanya sekedar menahan lapar dan haus. Ramadhan adalah tempat mengasah kepekaan, menyandarkan semua harapan hanya padaNya.
Agar kita bahagia, tenang, ikhlas dan selalu sangka baik, perluaslah hati kita. Karena hati kita itu sesak tergantung dari kelapangannya, bukan dari masalah yang menerpa. Ada orang yang masalah kecil, terasa begitu menderita, merasa paling teraniaya, karena sempitnya hati dalam memandang. Sementara itu mereka yang hatinya luas, bahkan ujian yang begitu berat pun akan disikapi dengan lebih tenang. Karena itu, mari selalu berdoa padaNya, agar diberikan hati dan dada yang lapang, agar semua menjadi lebih ringan, karena selalu dipenuhi dengan sangka baik
Mari terus ikhtiar optimal, hadapi semua tantangan kehidupan dengan lebih optimis, karena menyandarkan semuanya pada Allah SWT. Teruslah berjuang untuk menjadi versi terbaik kita yang diridhoiNya, dan gantungkan semua pengharapan hanya padaNya….
DhyRozz🌹❤
#livingquran
#30harimencarihikmahramadhan
#percayahanyapadaallah
#ramadhanberkah
#ramadhankareem
#catatandhyrozz
#dhyrozzlyfe
#dhyrozzspirit